Telah berlangsung webinar berjudul Ecology & Biological Conservation: Ecology and Conservation of Wild Animal dengan narasumber Dr. Dewi Elfidasari, S.Si., M.Si bersama tim riset ikan sapu-sapu yaitu Dina, Rafialdi dan Sheren. Selain itu turut hadir alumni Bioteknologi 2012 yaitu, Fatihah Dinul Qoyyimah, S.Si., M.Pd. dari tim riset ikan sapu-sapu dan alumni Bioteknologi 2013 yaitu, Toufan Gifari, S.Si. dari tim riset penyu. Pada webinar yang berlangsung pada hari Minggu, 11 Oktober 2020 ini, dipaparkan hasil dari penelitian semua narasumber.

Ecology and Conservation of Wild Animal (Ecorwan) merupakan bagian dari Ecology & Biological Conservation Research Group (ECOR), yaitu salah satu dari empat grup riset yang ada pada Prodi Biologi Fakultas Sains dan Teknologi (FST) Universitas Al Azhar Indonesia.

Pada prodi Biologi FST UAI terdapat empat kelompok riset yang sesuai dengan kompetensi dan bidang keilmuan masing-masing dosen penelitinya, yaitu:

Kegiatan penelitian yang dilakukan oleh kelompok Ecology and Conservation of Wild Animal (Ecorwan) saat ini fokus pada objek hewan penyu hijau (Chelonia mydas) di UPTD Konservasi Penyu Pangumbahan Sukabumi  dan ikan sapu sapu (Pterygophlycthys pardalis) asal Sungai Ciliwung.

Kegiatan penelitian penyu hijau di UAI diawali dari penelitian Eka Primasatya yang saat itu dilakukan di Stasiun Monitoring Penelitian Penyu, Pulau Sangalaki Derawan, Kalimantan Timur (tahun 2013) dengan topik laju tetas telur penyu hijau, dilanjutkan dengan penelitian Anisa Estika pada tahun 2013 dengan judul Analisa mikroba pada telur penyu hijau (Chelonia mydas) dari Pulau Bilang-bilangan, Kepulauan Balikukup, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur.

Selanjutnya pada tahun 2014, Mukti Ageng Wicaksono melakukan penelitian dengan objek penyu hijau di Pangumbahan, Sukabumi, dengan judul analisis Mikroba Pada Telur Penyu Hijau. Pada tahun 2018, dilakukan dua kegiatan penelitian penyu hijau di Pangimbahan oleh Toufan Ghifari dan M. Qeistal Sabil. Dari penelitian ini, dihasilkan 1 artikel ilmiah yang telah dipublikasikan pada Jurnal Internasional terindeks bereputasi dan berimpact factor (Q3), Jurnal Biodiversitas Vol. 19 no. 4 tahun 2018.

Objek penelitian pada kelompok riset kedua adalah ikan sapu-sapu yang berada di Sungai Ciliwung. Penelitian ini diawali dari kegiatan bersih ciliwung yang dilakukan pada tahun 2015. Kegiatan ini merupakan kerjasama UAI & Kodam Jaya yang telah menandatangani MoU pada bulan Mei 2015.

Tim pelaksana UAI didampingi para prajurit TNI Kodam Jaya (di bawah pimpinan Panglima Kodam Jaya saat itu, Bpk. Mayjen. Agus Sutomo) melakukan kegiatan membersihkan Sungai Ciliwung dengan menggunakan perahu karet (LCR). Pada saat itulah Ibu Dewi melihat para mengumpul ikan sapu-sapu yang jumlahnya lebih dari 10 orang di sepanjang aliran sungai.

Setelah melakukan wawancara singkat, diketahui bahwa mereka mencari ikan sapu-sapu untuk dijual dagingnya kepada para penjual makanan produk olahan seperti siomai, otak-otak, pempek dan kerupuk ikan. Akhirnya disusunlah roadmap penelitian sejak tahun 2015 hingga 2020, yang kemudian dilanjutkan pada tahun 2020 hingga tahun 2025.

Tim peneliti terdiri dosen dan mahasiswa yang berasal dari lintas institusi dan perguruan tinggi.

Tim dosen dan peneliti:

  1. Riris Lindiawati Puspitasari, S.Si.,M.Si (Universitas Al Azhar Indonesia)
  2. Wahyu Prihantini (Universitas Pakuan)
  3. Fahma WIjayanti (UIN-Jakarta)
  4. Melta RIni Fahmi (Balai RIset Budidaya Ikan Hias-Depok)
  5. Irawan SUgoro (PAIR-BATAN)

Tim mahasiswa:

Universitas Al Azhar Indonesia:

  1. Rosnaeni
  2. Fatihah DInul Qoyyimah
  3. Afina Putri Sabhira
  4. Laksmi N. Ismi
  5. Farah Carolina
  6. Ramadhanti
  7. Fatkhurokhim
  8. Haninah
  9. Handhini
  10. Rafialdi
  11. Dina NAbilah
  12. Sheren Nur Amalia
  13. Arisna
  14. Nanda

Universitas Islam Negeri Jakarta:

  1. Hurunin Fathonah
  2. Afifatussholihah
  3. Maulida
  4. Ade Lisdaniyah
  5. Marshel Eika
  6. Marita

Dari kegiatan riset yang telah dilakukan sejak tahun 2015 hingga 2020, telah dihasilkan luaran berupa:

2 buah buku berjudul Yuk Mengenal Ikan Sapu-Sapu Sungai Ciliwung dan Apakah benar Ikan Sapu-Sapu Sungai CIliwung Mengandung Logam?

3 artikel ilmiah yang dipublikasikan pada Jurnal internasional terindeks bereputasi dan berimpact factor Q3

3 artikel ilmiah yang dipublikasikan pada jurnal internasional terindeks bereputasi

2 artikel ilmiah yang dipublikasikan pada jurnal nasional terakreditasi S2

5 artikel ilmiah yang dipublikasikan pada jurnal nasional

6 artikel yang sedang proses review pada beberapa jurnal internasional dan nasional terakreditasi

4 artikel prosiding yang sudah terbit

4 artikel prosiding (proses terbit)

Berikut link publikasi artikel:

https://scholar.google.co.id/citations?user=DSxtTYoAAAAJ&hl=id